Jumat, 19 Maret 2010

PADA TITIK SUNYI

PADA TITIK SUNYI

Betapa perkasanya ... jiwa yang putus asa ..
Hingga jadi sang durjana pendusta jiwa yang penuh jelaga...
Tanpa kompromi, diiringi keangkuhan asa .. tak bercita-cita ..
Jiwa... lunglai, dan luruh satu persatu membantai kenangan yang kian jauh pada titik sunyi

Diterjang luka, hingga terhempas dengan keras...
Be-debam !
Terkapar !
Dan terlempar pada sudut sepi yang begitu mencekam, hitam, pengap tanpa siapa-siapa
Letih.... pedih & perih....
Terkulai tanpa daya, tak juga air mata ...

Yang tinggal kemudian meratap.., merintih...
Merintih... dan terus merintih ...
Nafas tercekat...
Hanya mata malaikat ... menghujam tajam...
Kurengkuh gelap pada sisi abadi...

Mudah-mudahan masih bisa bernaung pada hampa yg tiada usainya

Created by : Thipluks Adinegoro
Jazzy "nangor", 29 Pebruari 1988
Republish : 19 Maret 2010


Massage: …………. Blank !

Tidak ada komentar:

albaso.blogspot.com

Sedikit berbagi dan bercekerama, tidak ada maksud mendiskreditkan siapapun. Dengan tulus saya mohon maaf, jika ada kalimat yang dapat menyinggung pembaca.

Hormat saya
albaso

INDONESIA JAYA

INDONESIA JAYA
Indonesian Flag